LGBT, Mereka Sama Seperti Kita

Fimela diperbarui 17 Jul 2014, 11:42 WIB

Ladies, hingga saat ini kaum transgender tetap menjadi kaum minoritas yang keberadaannya tidak pernah diterima dengan baik di masyarakat. Pandangan masyarakat mengenai kaum transgender yang dianggap sebagai kumpulan orang-orang yang tidak sesuai dengan norma, baik sosial maupun agama, membuat banyak dari mereka mendapatkan perlakuan yang diskriminatif dari masyarakat.

Meski demikian, pandangan beberapa kelompok masyarakat mulai berubah. Di beberapa negara, keberadaan kelompok LGBT (lesbian, gay, biseksual dan transgender) mulai diterima dan pernikahan mereka sudah dilegalkan secara hukum.

Tidak bisa dipungkiri, memulai sesuatu yang sebelumnya belum pernah dilakukan memang sedikit sulit. Salah satunya adalah menghargai dan memperlakukan kelompok LGBT sama dengan yang lain seperti dilansir melalui laman wikihow.com.

Satu dari sekian hal yang paling penting, sekaligus paling mudah, dilakukan adalah tidak terjebak pada stereotipe atau pandangan umum. Jika Ladies bertemu salah seorang LGBT, jangan hanya menilai mereka dari apa yang telah Ladies ketahui atau informasi yang sifatnya umum, sebelum benar-benar mengenal individu yang bersangkutan lebih jauh.

Perlu diingat bahwa tiap manusia pasti unik. Dan kata 'manusia' ini termasuk heteroseksual, juga homoseksual. Benar bahwa ada kaum homo yang menjadi penjahat; tapi kaum hetero juga tidak semuanya malaikat, bukan?

Jadi berikan perlakuan yang sama antara LGBT dan orang lainnya. Dengan perhatian dari Anda, mereka akan merasa lebih baik, terlebih jika Ladies bisa menunjukkan sikap terbuka dan menghargai mereka seperti yang lain.

Intinya, toleransi Ladies. Apapun pilihan yang telah mereka, dan kita, ambil untuk diri masing-masing, tidak ada yang membuat kita bukan manusia, karenanya tidak memiliki hati dan perasaan.

 

Oleh: Aulis

(vem/riz)
What's On Fimela