Pilihan pengobatan bagi penderita penyakit sistem reproduksi berupa kanker rahim bisa meliputi operasi, terapi radiasi, kemoterapi dan terapi hormon, Ladies. Anda mungkin menerima lebih dari satu jenis pengobatan tersebut tergantung seberapa parah penyakit Anda.
Dikutip dari www.medicinenet.com, terapi radiasi merupakan pilihan umum untuk wanita dengan semua jenis stadium kanker rahim, Ladies. Terapi radiasi dapat digunakan sebelum atau sesudah dilakukannya operasi.
Bagi Ladies yang memiliki alasan medis sehingga tidak bisa melakukan prosedur pembedahan atau operasi, terapi radiasi bisa digunakan untuk menghancurkan sel-sel kanker dalam rahim. Untuk wanita dengan kanker yang menyerang jaringan di luar rahim mungkin akan mendapatkan terapi radiasi dan kemoterapi secara bersamaan.
Terapi radiasi menggunakan sinar berenergi tinggi untuk membunuh sel-sel kanker dalam rahim. Masih dalam www.medicinenet.com, disebutkan ada dua jenis terapi radiasi yaitu secara internal dan eksternal.
Pada terapi radiasi eksternal, sebuah mesin besar yang mengeluarkan radiasi akan diarahkan pada pelvis atau daerah lain yang terkena kanker. Anda mungkin menerima radiasi eksternal 5 hari selama seminggu dan akan berlangsung selama beberapa bulan ke depan. Setiap sesi hanya memakan waktu beberapa menit saja, Ladies.
Untuk terapi radiasi internal, sebuah silinder sempit akan dimasukkan ke dalam vagina, dan zat radioaktif diisikan ke dalam silinder. Biasanya, sesi pengobatan hanya berlangsung selama beberapa menit dan Anda bisa pulang setelahnya. Metode ini dapat diulangi dua kali atau lebih selama beberapa minggu, Ladies.
Oleh : Anindya Febi
(vem/)