Kisah Seorang Gadis Necrophilia

Fimela diperbarui 02 Jun 2014, 14:21 WIB

Apa jadinya jika necrophilia, atau kelainan orientasi seksual terhadap mayat, sungguh-sungguh terjadi di masa modern ini? Mungkin akan sulit bagi Anda untuk mempercayainya, Ladies, apalagi jika pengidapnya adalah seorang gadis muda..

Dilansir dalam independent.co.uk, seorang gadis yang masih berusia 18 tahun pada bulan Maret 2013 lalu ditangkap karena telah membunuh dua pria dan kemudian melakukan hubungan intim diatas kedua mayat tersebut. Allissa Massaro, gadis asal Illinois ini membunuh Eric Glover dan Terence Rankins yang berusia 22 tahun di rumahnya.

Gadis ini tidak sendirian, Ladies, melainkan juga dibantu oleh Joshua Miner, 24 tahun, yang merupakan kekasih Massaro sejak lama. Miner menyatakan, bahwa sudah sejak lama Massaro memang mempunyai fantasi dan keinginan untuk berhubungan intim dengan pria yang sudah mati. Kemudian, Miner membantu gadis ini memenuhi fantasinya dengan menawarkan untuk melakukan hubungan intim dengannya di atas tumpukan mayat kedua pria yang telah mereka bunuh sebelumnya.

Polisi juga menetapkan dua orang lagi tersangka, yaitu Landerman, 19 tahun, dan Bethany McKee, 18 tahun yang terlibat dalam aksi keji ini. Menurut pengakuan Bethany, Landerman yang merupakan teman Miner inilah yang merencanakan pembunuhan Mr. Glover dan Mr. Rankins, dan menawarkan rencana itu pada si gadis necrophilia.

Kedua korban ini dicekik hingga tewas, kemudian ditumpuk untuk digunakan sebagai alas hubungan intim Massaro dengan kekasihnya, Miner. Wah, ngeri juga ya, Ladies?

 

Oleh: Adienda Dewi S.

(vem/riz)
What's On Fimela