Penggunaan obat untuk pilek berupa antivirus memang bisa menjadi salah satu alaternatif penyembuhan bagi si kecil yang sedang pilek. Namun apakah anak yang sedang pilek memang harus menerima pemberian obat untuk pilek ini?
Masalahnya, penggunaan obat untuk pilek berupa antivirus ini menimbulkan efek samping yang cukup berat bagi si kecil, Bunda sebaiknya bisa memperkirakan apakah di kecil yan pilek memang benar-benem membutuhkan obat untuk pilek jenis antivirus ini.
Menurut cdc.gov, Bunda bisa memberikan antivirus untuk pilek jika buah hati Bunda memiliki gejala pilek seperti, demam yang biasanya tinggi, tubuh lemas, batuk kering, radang tenggorokan, hidung meler, sakit pada hidung, dan juga rasa nyeri pada otot.
Jika kondisi buah hati hati Bunda sudah mencapai level tersebut, maka Bunda bisa mengkonsultasikan penggunaan obat untuk pilek berupa antivirus ini pada dokter kepercayaan Bunda. Namun, jika dokter menyarankan penggunaan obat lain, Bunda juga sebaiknya menanyakan efek samping yang bisa ditimbulkan olah obat tersebut.
Telah sejak lama diketahui bahwa penggunaan obat kimia seperti obat untuk pilek berupa antivirus akan menimbulakan berbagai efeka samping yang kurang baik bagi si kecil. Jadi, pemberian makanan bergizi juga sangat diperlukan dalam proses penyembulan si kecil saat demam agar penyembuhan bisa berlangsung cepat.
Perawatan lain selain obat kimia memang sangat diperlukan untuk membantu system imun melawan infeksi penyebab pilek pada buah hati.
Oleh: Dina Putri Rahmadani
(vem/ver)