Obat untuk pilek berupa decongestan seringkali digunakan untuk mengatasi salah satu gejala pilek berupa hidung bengkak. Saat pilek, hidung bagian dalam seringkali mengalami pembengkakan yang menimbulkan rasa nyeri.
Pembengkakan tersebut biasanya muncul karena seringnya si kecil bersin saat pilek hingga menimbulkan rasa nyeri pada hidung. Untuk membantu mengurangi rasa sakit tersebut, Bunda bisa menggunakan decongestan yang bisa didapat tanpa resep dokter.
Menurut laman webmd.com, terdapat dua jenis decongestan yang bisa Bunda gunakan untuk si kecil. Decongestan yang pertama berbentuk pil atau sirup. Biasanya, jenis ini sudah terdapat pada obat pilek yang dijual bebas di toko obat.
Bunda bisa membaca bahan apa saja yang terdapat pada obat untuk pilek, agar tidak terjadi pemberian decongestan ganda. Obat yang mengandung phenlylephrine dan pseudoephedrine biasanya juga disertai kandungan decongestan di dalamnya.
Jenis decongestan yang kedua berbentuk spray atau alat penyemprot untuk hidung. Decongestan ini biasanya mengandung oxymetazoline dan phenlylephrine yang lebih efektif dari penggunaan jenis decongestan pil dan sirup.
Yang amat sangat perlu diperhatikan adalah penggunaan kedua jenis decongestan ini sangat berbahaya jika digunakan secara bersamaan. Oleh karena itu, cukup gunakan satu jenis decongestan yang bisa Bunda peroleh di apotek.
Namun, Bunda harus memilih obat untuk pilek dengan kandungan decongestan yang khusus untuk anak-anak. Serta, Bunda harus memperhatikan dosis yang tertera pada kemasan produk.
Oleh: Dina Putri Rahmadani
(vem/ver)