Rumah sakit Hermina adalah rumah sakit untuk ibu dan anak yang berdedikasi untuk mencegah, mengatasi, dan mengobati gangguan serta masalah yang dialami ibu dan anak. Masalah tumbuh dan kembang anak merupakan permasalahan yang cukup kompleks karena tidak hanya tentang perkembangan secara lahir, namun juga mentalnya.
Anak hiperaktif merupakan permasalahan yang rumit bagi sebagian orang tua. Melihat anak mereka yang suka marah sendiri, sangat suka bergerak, susah berkonsentrasi, atau malah cenderung kasar, membuat sebagian orang tua akan bertindak kasar karena saking jengkelnya. Padahal, dengan berbuat demikian justru anak yang hiperaktif tidak akan merasa takut atau jera.
Oleh karenanya Bunda, Anda sangat diharapkan mengenali gejala hiperaktif tersebut agar dapat segera memberikan penanganan yang tepat. Anda pun dapat mengunjungi Klinik Tumbuh Kembang yang terdapat di rumah sakit Hermina untuk memperoleh rehabilitasi yang pas dan cocok untuk anak Anda seperti yang tertera di situs resmi rumah sakit Hermina, herminahospitalgroup.com.
Bagi Anda yang belum mengenali gejalanya, berikut ada gejala anak hiperaktif sebagaimana yang dilangsir oleh laman dunia-ibu.org. Anak hiperaktif sebenarnya digolongkan pada tiga kategori, yakni impulsif, inatensi, dan kombinasi. Let’s check this out.
Untuk anak hiperaktif yang termasuk ke dalam kategori impulsif dapat diketahui dari caranya merespon terhadap perintah atau pertanyaan, yakni lebih lambat dari normal. Sedangkan untuk perilaku harian anak hiperaktif impulsif tampak jelas seperti ia sangat banyak bergerak atau aktif, suka berlari ke sana ke mari dengan susah kendali.
Baca juga gejala anak hiperaktif lainnya di artikel 2.
Oleh: Kamilah
(vem/ver)