Dear Ladies, tentu tidak ada satu wanita manapun yang ingin jadi korban pelecehan seksual. Namun bukan berarti setiap wanita tidak terancam kemungkinan tersebut bukan? Tak jarang hal tersebut terjadi pada siapapun, bahkan yang telah menjadi diri mereka dengan sangat hati – hati.
Sayangnya, kasus pelecehan seksual yang terjadi seringkali tidak terungkap. Itu terbukti dari artikel yang dilansir oleh cbsnews.com bahwa di Amerika Serikat hanya 13 persen korban pelecehan seksual yang melapor. Selain itu, 22 persen dari seluruh penduduk amerika pernah merasakan menjadi korban KDRT.
Data yang dimuat CBS News tersebut didapat dari sebuah survey oleh Avon Foundation for Women. Survey yang bertajuk “No More” ini berhasil mengungkap bahwa meskipun masalah pelecehan seksual maupun KDRT adalah masalah yang serius, namun hanya sedikit korban yang mau membicarakannya dengan teman, atau bahkan melaporkannya ke pihak yang berwajib.
Alasan dari fenomena tersebut diungkap oleh Ketua yayasan Avon Foundation for Women, Carol Kurzig. Dalam pernyataannya, Carol menyebutkan tindakan tidak melapor dilakukan para korban kekerasan atas dasar rasa malu. Dia berharap dengan survey yang dilakukannya, akan banyak korban yang berani terbuka atas permasalahan yang dialaminya sehingga mereka bisa keluar dari permasalahan yang mereka hadapi.
Semoga kejadian yang sama tidak terjadi di negara kita. Segera laporkan setiap tindakan kekerasan atau pelecehan seksual yang Anda temui ya Ladies.
Oleh: Marintan Widi Lestari
(vem/riz)