Ladies, setelah membaca artikel 1, Anda akan dapat menyimpulkan bahwa KB spiral telah melampaui sejarah yang cukup panjang. Hal ini setara dengan kemampuannya yang sangat efektif mencegah kehamilan, sehingga bisa dipercaya Anda dan pasangan.
Setelah konferensi resmi pertamanya, pengembangan IUD atau KB spiral pun semakin gencar dilakukan, Ladies. Seperti yang dilangsir laman fpa.org.uk, setidaknya pada tahun 1960 pengembangan sudah dimulai.
Pada tahun tersebut, IUD terbuat dari plastik dikembangkan. Kemungkinan itu adalah tahun awal penerapan KB spiral berbahan dasar plastik.
Selanjutnya, tahun 1969 menjadi tahun pengenalan KB spiral berbahan tembaga. Pengembangan ini menjadi bukti penerapan dari penelitian yang membuktikan bahwa tembaga bisa mencegah kehamilan.
Setelah KB spiral menggunakan tembaga dikenalkan, pada tahun 1996 barulah mulai KB spiral yang bisa melepaskan hormon dikembangkan. KB spiral jenis ini merupakan hasil pengembangan dari KB spiral yang dinilai berefek pada menstruasi wanita. Dengan kelebihannya, KB spiral hormon bisa menekan resiko tersebut.
Setahun setelah itu, KB spiral tembaga dengan desain yang lebih sederhana dikembangkan. Hingga sekarang, berbagai riset dilakukan untuk memodifikasi bentuk atau dengan memberikan lebih banyak tembaga, hingga kini telah ada dua jenis KB spiral.
Dengar-dengar juga Ladies, sedang dilakukan pengembangan KB spiral yang menggabungkan tembaga dan hormon dalam satu divais.
Nah, jangan terlambat untuk mendapatkan infonya, ya. Semoga dengan teknologi mutakhir bisa diciptakan alat kontrasepsi yang minim efek samping namun besar efektivitas.
Oleh: Kamilah
(vem/ver)