Kasus Amanda dan Bosnya – Masuk Perkosaan atau Tidak ya?

Fimela diperbarui 30 Apr 2014, 15:04 WIB

Dikisahkan dalam nolo.com, suatu malam, seorang pekerja wanita bernama Amanda pergi makan malam bersama bosnya. Mereka berdua pergi ke restoran ternama yang ada di kota tempat Amanda tinggal. Mereka berdua sangat menikmati makanan-makanan yang disajikan di restoran tersebut beserta minuman-minuman yang memang rasanya enak-enak.

Setelah keduanya selesai makan malam, bos Amanda yang bernama Fred ini dengan terbuka mengajak Amanda ke kantor pribadinya untuk melakukan hubungan layaknya suami istri dengannya. Amanda bimbang mengenai hal ini. Ia pernah mendengar isu kalau bosnya yang satu ini merupakan orang yang keras dan suka melakukan kekerasan pada saat bercinta. Namun, di lain sisi, Amanda juga tidak ingin mendapati karirnya terhambat karena ia menolak ajakan Fred ini. Dengan terpaksa, Amanda pun mengikuti apa yang diinginkan oleh Fred.

Mereka berdua kemudian kembali ke kantor pribadi Fred. Keduanya melakukan hubungan layaknya suami istri seperti apa yang telah disetujui oleh Amanda sebelumnya. Meskipun kekerasan yang diisukan telah terjadi, Amanda sedikit menyesal dengan apa yang telah ia lakukan. Jika Amanda memutuskan untuk melaporkan Fred ke pihak berwajib, akankah hal ini termasuk dalam kasus perkosaan, Ladies?

Jawabannya, sayang sekali, adalah tidak. Hal ini dikarenakan Fred tidak menggunakan kekerasan fisik ataupun ancaman dalam mengajak Amanda untuk bercinta dengannya tersebut. Amanda dengan senang hati memenuhi hasrat bosnya tersebut. Alasan ketakutannya akan Fred atau terhambatnya karirnya tidak bisa dijadikan faktor pemerkuat gugatanya. Namun, Amanda bisa saja melaporkan hal ini pada pihak HRD kantornya.

 

Oleh: Meilia Hardianti

(vem/riz)