Prostitusi di Republik Ceko

Fimela diperbarui 29 Apr 2014, 10:59 WIB

Prostitusi, di banyak Negara, merupakan sesuatu yang illegal. Praktek menjajakan tubuh ini dianggap sebagai salah satu tindakan kriminal yang hukumannya pun tidak tanggung-tanggung. Selain hukuman secara fisik, para pelaku prostitusi dianggap sebagai orang yang hina bagi sebagian besar kalangan masyarakat. Masyarakat menganggap tidak pantas seseorang menjajakan badan dan jiwanya hanya untuk sejumlah uang.

Namun, sementara prostitusi dianggap sebagai sesuatu yang hina di hadapan banyak orang, ada juga beberapa Negara yang menganggap prostitusi adalah hal yang biasa-biasa saja. Prostitusi bahkan didukung di Negara-negara tersebut. Pemerintah menyediakan tempat khusus bagi para pelaku prostitusi untuk menjalankan pekerjaannya tersebut. Salah satu Negara yang menghalalkan prostitusi adalah Republik Ceko.

Jika suatu saat anda memiliki kesempatan berkunjung ke Republik Ceko Ceko, anda akan bisa melihat rumah pelacuran terpanjang dalam sejarah dunia ini. Rumah pelacuran ini, ditulis dalam bcliving.ca, bahkan memiliki namanya sendiri, yaitu “the Highway Cheap of Love”. Anda akan dapat menemukan paling tidak 300 pelaku prostitusi sepanjang 7 mil rumah pelacuran ini berdiri. Mencengangkan ya, Ladies?

Banyak sekali turis-turis pria yang datang ke tempat ini untuk menemukan kebahagiaan sesaat mereka di dada para wanita tersebut. Para wisatawan tersebut hanya perlu memilih salah satu atau beberapa dari keseluruhan wanita penjaja seks tersebut dan wanita tersebut akan dengan senang hati melayani hasrat dari para wisatawan tersebut sampai mereka puas.

 

Oleh: Meilia Hardianti

(vem/riz)
What's On Fimela