Duct Ectasia - Penyakit Pada puting Payudara Menyusui

Fimela diperbarui 21 Apr 2014, 10:25 WIB

Penyakit pada puting payudara menyusui kali ini juga bersifat ringan. Namun, bukan berarti Bunda meremehkannya ya. Yuk disimak artikel berikut untuk menambah pengetahuan Bunda.

Apa itu duct ectasia?

Payudara terdiri dari lobulus (kelenjar penghasil susu) dan ducts (tabung yang membawa susu ke puting), dan di kelilingi oleh kelenjar fibrosa dan kelenjar lemak. Pada saat seorang wanita mencapat masa menoposnya, maka ducts di belakang puting akan memendek dan meluas, keadaan seperti inilah yang disebut dengan ectasia seperti dilangsir oleh laman breastcancercare.org.uk.

Seperti yang telah dikatakan di kalimat awal, bahwasannya penyakti yang satu ini tidak berbahaya karena normal terjadi pada wanita menopos. Dalam kebanyakan kasus, Bunda tidak akan memerlukan pengobatan jenis apapun karena penyakit ini normal terjadi dan murni efek dari penuaan (menopos) dan dapat hilang dengan sendirinya. Namun, hal ini juga bukan berarti sepele.

Karena pada kenyataannya, duct ectasia dapat menyebabkan keluarnya cairan pada puting, bisa kental atau cair dan volumenya bervariasi. Cairan yang keluar dengan sendirinya ini dapat berwarna bening atau merah yang berarti itu darah. Jika volumenya terus meningkat, maka Bunda akan memerlukan operasi pada ducts itu sendiri.

Karenanya penting bagi Bunda untuk terus berkonsultasi dengan dokter terkait dengan maslah ini. Dokter jugalah yang dapat menentukan apakah Bunda harus mengambil langkah operasi atau tidak.


Oleh: Dwi Yonas P.

(vem/ver)
What's On Fimela