Bunda, menyampaikan pendidikan seksual kepada anak adalah salah satu kewajiban kita sebagai orang tua mengingat kita tidak dapat menyerahkan begitu saja kewajiban ini kepada lembaga pendidikan. Dalam proses penyampaiannya, setidaknya ada beberapa hal yang harus Anda perhatikan, sebagaimana dilansir wikihow.com berikut ini.
1. Jelaskan kepada anak Anda bahwa tidak ada satu orang pun yang boleh menyentuh bagian tubuh mereka tanpa seijin mereka.
2. Berikan jawaban yang sederhana dan jelas jika mereka mengajukan pertanyaan kepada Anda.
3. Pada saat tertentu, Anda juga diperbolehkan untuk mendiskusikan hal-hal terkait orientasi seksual, seperti halnya homoseksual kepada mereka.
4. Akan lebih baik jika Anda mendiskusikan hal-hal terkait aspek emosional dari seksualitas seiring bertambahnya usia dan pola pikir mereka.
5. Dengarkan pendapat mereka dan buatlah mereka merasa nyaman untuk berdiskusi dengan Anda.
6. Jelaskan pula kepada mereka mengenai berbagai jenis penyakit menular seksual, HIV/AIDS misalnya.
7. Sering kali mereka menganggap bahwa berdiskusi mengenai seksualitas adalah hal yang tidak penting dan membosankan, di sini Anda harus mampu menyakinkan kepada mereka betapa pentingnya pendidikan seksual bagi mereka.
8. Sesuaikan bahan pembicaraan dan cara penyampaian Anda dengan level usia dan perkembangan pola pikir mereka.
9. Jadilah orang tua yang terbuka dan jujur dalam menjawab pertanyaan yang mereka ajukan kepada Anda.
Bunda, tentunya setiap orang tua memiliki cara penyampaian yang berbeda mengenai pendidikan seksual kepada buah hati mereka. Lalu, dalam hal ini, cara seperti apa yang harus Anda lakukan? Tentunya adalah cara yang menurut Anda nyaman dan sesuai bagi Anda dan buah hati Anda.
Oleh: Rya
(vem/riz)