Banyak yang percaya bahwa orang tua adalah guru seks yang terbaik untuk anak. Pendapat ini memang tidak salah mengingat keluarga adalah lingkungan pertama yang dikenal anak, sekaligus tempat paling efektif untuk memberikan pendidikan seks. Lewat orang tua juga anak banyak belajar tentang norma dan aturan agar tak sampai terjerumus dalam kehidupan bebas.
Nyatanya, seperti dilaporkan di laman plannedparenthood.org, orang tua memang memegang kendali dalam pembentukan kepribadian anak. Keputusan terkait dunia seksual yang diambil seorang anak ternyata sangat bergantung pada bagaimana orang tua mendidik mereka. Selain itu, cara orang tua dan anak berkomunikasi juga menentukan sikap anak dalam menyikapi seks.
Dalam survey yang diadakan oleh laman tersebut, sejumlah remaja mengaku lebih terbuka saat berbicara tentang seks dengan orang tua. Karena dorongan orang tua juga mereka berusaha mengendalikan perilaku seksual yang bebas, dan memilih setia dengan pasangan. Keputusan mereka menggunakan kondom dan alat kontrasepsi juga dipengaruhi oleh orang tua.
Karenanya, kualitas komunikasi antara anak dan orang tua memang penting untuk dibangun dan dijaga. Pastinya, hal tersebut hanya bisa terjadi jika sang anak dibesarkan dalam keluarga yang harmonis dan penuh kasih sayang. Dan keluarga bahagia hanya bisa dicapai jika dibentuk dengan perencanaan yang matang. Hal ini memang tidak selalu mudah dilakukan, namun semua akan berjalan dengan baik jika dilakukan dengan matang dan penuh rencana.
Oleh: Pelangi Permatasari
(vem/riz)