Ketika mengandung, seorang wanita mengalami peningkatan hormon, terutama pada trimester kedua. Setelah gejala mual-mual mulai mereda, ibu hamil akan mulai merasakan gairah seks yang luar biasa.
Selain itu, saat hamil, terdapat peningkatan aliran darah ke Miss V sehingga lebih mudah membesar dan meningkatkan kuantitas lubrikasi dan mempermudah terjadinya proses penetrasi saat bercinta.
Menurut ayahbunda.co.id, secara medis bercinta saat hamil terbukti aman karena adanya lapisan cairan ketuban dan segel tebal berlendir yang melindungi janin dalam rahim.
Nah, bagi Ladies dan pasangan yang ingin bercinta selama hamil, ada baiknya memperhatikan beberapa hal seperti ditambahkan dari laman menshealth.co.id ini. Semoga bisa membantu Anda berdua menikmati keintiman sambil menanti kelahiran si mungil:
1. Posisi
Bagi ibu hamil, posisi bercinta yang dianjurkan ialah spooning atau bercinta dari samping, serta woman on top. Melalui dua posisi tersebut, wanita dipastikan dapat mengatur masuknya kedalaman Mr P saat bercinta. Selain kedua posisi tersebut, ibu hamil juga dapat berada di pangkuan pasangannya yang sedang duduk bersandar.
Sedangkan posisi yang dinilai berbahaya ialah wanita berbaring telentang, karena dapat memberi tekanan pada pembuluh vena cava inferior yang mengalirkan darah kembali ke jantung, sehingga menimbulkan gejala pusing dan meningkatkan intensitas detak jantung.
Untuk hal berikutnya, simak terus dalam lanjutan ulasan ini ya Ladies. Happy reading!
Oleh: Fadhila Eka Ratnasari
(vem/riz)