Beberapa jenis penyakit menular seksual yang rawan menginfeksi anda yang aktif bercinta adalah Chlamydia, gonorrhea, HIV, syphilis, hepatitis, herpes, dan HPV. Ketujuh penyakit menular seksual tersebut disebabkan oleh jenis virus dan bakteri yang berbeda. Gejala yang ditunjukkan tiap-tiap penyakit pun tidak sama.
Untuk mencegah terjadinya penularan penyakit menular seksual tersebut, anda perlu melakukan tes—sekalipun anda tidak pernah menunjukkan tanda-tanda bahwa anda tertular penyakit-penyakit tersebut.
Nah, tes apa yang anda butuhkan? Seberapa sering anda perlu melakukan tes tersbeut? Jawaban berbeda antar individu; tergantung dari berapa usia anda, bagaimana perilaku seksual anda, dan beberapa faktor resiko lainnya.
Seperti dikutip dari laman mayoclinic.com, berikut ini adalah beberapa tes spesifik yang dilakukan untuk mendeteksi penyakit menular seksual tertentu.
Untuk mencegah penularan penyakit Chlamydia dan gonorrhea, maka ladies disarankan untuk melakukan screening secara rutin setahun sekali jika anda termasuk dalam kriteria berikut ini:
a. anda adalah wanita berusia 25 tahun ke bawah yang sexually active
b. anda adalah wanita berusia 25 tahun ke atas namun beresiko terinfeksi Chlamydia atau gonorrhea karena anda memiliki pasangan seks lebih dari Saturday
c. anda adalah laki-laki yang berperilaku homoseksual
Screening untuk mendeteksi penyakit Chlamydia dan gonorrhea dilakuakn melalui tes urin atau tes pada mister P bagian dalam atau serviks pada wanita.
Oleh: Pravianti Ayu Mirantiraras
(vem/riz)