Mengapa Imunisasi Anak Itu Penting? (II)

Fimela diperbarui 19 Mar 2014, 15:23 WIB

Di artikel sebelumnya telah diulas mengapa imunisasi anak itu penting untuk dilakukan. Kali ini, akan diulas fakta-fakta tentang imunisasi anak yang mungkin bisa memantapkan hati Bunda bahwa imunisasi ini penting untuk dilakukan.

Seperti dilansir dari laman whattoexpect.com, efektivitas pemberian imunisasi pada anak ini sudah terbukti lho Bunda. Di artikel sebelumnya sudah disinggung bahwa jumlah kasus penyakit berbahaya sebelum penerapan imunisasi anak berbeda jauh sekali jika dibandingkan setelah penerapan imunisasi anak. Berikut ini rincian jumlah kasus per tahun sebelum dan setelah penerapan imunisasi anak:

- difteri, dari 175.885 menjadi 0;
- Hib anak di bawah 5 tahun, dari 20.000 menjadi 202;
- campak, dari 503.282 menjadi 43;
- gondok, dari 152.209 menjadi 800;
- pertusis, dari 147.271 menjadi 10.454;
- polio, dari 16.316 menjadi 0;
- rubella, dari 47.745 menjadi 12;
- cacar air, dari 48.164 menjadi 0; dan
- tetanus, dari 1.314 menjadi 28.

Dilihat dari data di atas, terbukti lho Bunda bahwa pemberian imunisasi pada anak sangat efektif untuk mengurangi terjadinya infeksi penyakit pada anak.

Menjaga agar anak tetap diberi imunisasi secara rutin juga penting lho Bunda. Hal ini bertujuan agar kesehatan anak selalu terjaga dari penyakit-penyakit berbahaya tersebut. Oleh sebab itu, Bunda perlu tahu bagaimana jadwal pemberian imunisasi terbaru yang ada di Indonesia.

Itulah Bunda alasan-alasan pentingnya imunisasi anak ini. Segera berikan imunisasi pada anak sesuai jadwal ya Bunda!


Oleh: Andrian Bayu Krisna

(vem/ver)
What's On Fimela