Foreplay, Seks, Dan Islam

Fimela diperbarui 04 Feb 2014, 11:23 WIB

Banyak orang menemukan bahwa tidak ada aturan atau hukum yang khusus mengatur bagaimana seseorang berhubungan seksual dengan pasangannya di dalam agama Islam. Lalu, bagaimana dengan foreplay ya, Ladies?

Foreplay, dalam seks, berarti membuat kedua orang yang akan berhubungan seksual untuk lebih siap terhadap penetrasi dan aktivitas seksual yang lain yang akan dilakukan. foreplay memegang poin penting dalam seks karena tanpa foreplay seks bisa jadi tidak nyaman dan bahkan menyakitkan lho, terutama untuk si wanita.

Seks tanpa foreplay menjadi sebuah poin penting dari sisi agama, terutama agama Islam lho, Ladies. Meski kita jarang mendengar informasi mengenai seks ataupun bahkan tentang foreplay dari sudut pAndang agama, banyak ahli agama menyarankan lewat hadist untuk pasangan suami istri memulai seks dengan foreplay

Seks tanpa foreplay dipAndang negatif dalam Islam. Tidak jarang kebiasaan yang satu ini disamakan dengan kekejaman lho, Ladies. Bahkan, menurut al-islam.org, menurut Rasulullah bersabda bahwa dari tiga jenis orang yang kejam, salah satunya adalah suami-suami yang memaksa pasangannya untuk berhubungan seksual tanpa foreplay lho, Ladies

Dalam hadist yang lain, seks tanpa foreplay atau pemanasan dianggap sama dengan seks yang dilakukan oleh binatang. Memaksa wanita yang berstatus pasangannya untuk berhubungan seks tanpa foreplay berarti membuatnya kehilangan hak untuk memperoleh kepuasan seksual lho. Foreplay memang punya tempat tersendiri bila kita berbicara tentang seks ya, Ladies, walaupun dalam agama sekalipun lho.

Oleh: Mamor Adi

(vem/rsk)
What's On Fimela