Penyakit Menular Seksual: HPV (IV)

Fimela diperbarui 04 Feb 2014, 09:26 WIB

Seperti yang sudah Ladies ketahui, seseorang yang terinfeksi HPV seringkali tidak menyadari bahwa dirinya terinfeksi penyakit menular seksual tersebut. Namun, tak menutup kemungkinan juga bahwa HPV yang bersarang di dalam tubuh seseorang hanya “berdiam” tanpa menimbulkan gangguan kesehatan yang serius.

Ketika virus HPV ternyata bersarang di dalam tubuh seseorang dan tidak pergi dalam jangka waktu tertentu, maka HPV dapat menyebabkan sel-sel tubuh yang normal menjadi tidak normal. Dan seringkali mereka yang terserang tersebut tidak dapat merasakan perubahan yang terjadi di dalam sel tubuhnya.

Seperti dikutip dari laman cdc.gov, benjolan dan kanker pada organ seksual merupakan dua masalah kesehatan serius yang ditimbulkan oleh HPV. Benjolan berpeluang muncul pada organ seksual dalam jangka waktu beberapa bulan setelah seseorang tersebut terinfeksi HPV.

Sedangkan kanker pada organ kelamin akan terdeteksi setelah bertahun-tahun, bahkan setelah puluhan tahun setelah seseorang tersebut terinfeksi HPV.

Sejauh ini, tidak ada penjelasan yang jelas dan benar tentang penderita HPV mana yang berpeluang hanya menderita benjolan dan penderita mana yang bisa terinfeksi kanker.

Namun, diduga bahwa penderita HPV yang memiliki sistem kekebalan tubuh yang rendah yang berpeluang lebih besar untuk mengidap jenis virus HPV yang dapat berubah menjadi berbagai macam kanker.

Oleh: Pravianti Ayu Mirantiraras

(vem/rsk)
What's On Fimela