Sara dan Matt – Perselingkuhan yang Berawal dari Kurangnya Perhatian

Fimela diperbarui 31 Jan 2014, 06:58 WIB

Dikisahkan dalam infidelity-help.us.com, terdapat sepasang suami istri yang selama 4 tahun kehidupan rumah tangganya berlangsung merasa sangat bahagia dengan pernikahan mereka. Pasangan ini bernama Sara dan Matt. Kebahagiaan mereka ini kemudian bertambah setelah mereka mengetahui bawa Sara ternyata tengah mengandung. Tidak lama lagi kehidupan pasangan ini akan semakin berwarna.

Namun, bayangan ini ternyata jauh berbeda dari kenyataannya, Ladies. Setelah bayi di dalam kandungan Sara lahir, kehidupan rumah tangga pasangan ini mengalami cobaan yang cukup berat. Cobaan ini berawal dari semakin berkurangnya perhatian Sara pada Matt setelah putri mereka lahir. Sara terlalu fokus mengurus anak hasil dari pernikahan mereka dan mengabaikan Matt. Sara lupa bahwa Matt, seperti juga buah hatinya tersebut, perlu untuk diperhatikan juga.

Setelah usahanya untuk mengkomunikasikan hal ini tidak berhasil, Matt semakin stres dengan kehidupan rumah tangganya ini dan semakin menenggelamkan dirinya sendiri pada pekerjaannya. Ia sering bekerja hingga larut malam di kantornya dan jatang sekali pulang ke rumah tepat waktu. Ternyata selain untuk bekerja, Matt tinggal di kantor lebih lama karena ia memiliki satu sosok wanita idaman lain yang tidak lain adalah teman sekantornya.

Setelah hubungan terlarang ini berlangsung selama beberapa lama, Matt diberitahu oleh teman selingkuhannya ini bahwa ia sedang hamil. Karena Matt tidak mau bertanggung jawab, ia kemudian dituntut oleh wanita ini melalui jalur hukum. Pada awalnya Matt berusaha menyembunyikan hal ini dari Sara, tetapi kecemasan yang terlihat dari tingkah lakunya membuat Sara curiga.

Ia kemudian mencari tahu sendiri dan akhirnya tahu bahwa suaminya telah menghamili wanita lain. Hancurlah hati wanita ini. Untung saja setelah berkonsutasi pada konseling pernikahan, pernikahan mereka berdua ini masih bisa diselamatkan. Sara pun juga sadar bahwa perselignkuhan suaminya berawal dari kurangnya perhatiannya pada orang yang dikasihinya ini.

Oleh: Meilia Hardianti

(vem/rsk)