Ladies, apa yang Anda pikirkan jika nama licorice disebutkan? Bisa jadi Anda mengasosiasikan licorice dengan obat pelega tenggorokan. Anda tak sepenuhnya salah, memang licorice bermanfaat untuk membantu sistem pernapasan bekerja lebih baik lagi. Namun tahukah Anda bahwa licorice ini juga digunakan sebagai salah satu bahan memasak dan juga bahan obat?
Menurut laman umm.edu jenis tanaman obat licorice yang akar tanamannya lebih manis 50 kali daripada gula ini tumbuh liar di beberapa bagian Eropa dan Asia. Tanaman obat ini adalah tanaman yang bisa tumbuh sepanjang tahun. Licorice mampu tumbuh hingga mencapai ketinggian 3-7 kaki. Wah cukup tinggi juga ya Ladies?
Bagian yang paling terkenal dari licorice adalah akarnya. Akar tanaman dengan nama latin Glycyrrhiza glabra ini disebut juga akar manis karena memang manis. Akar licorice sendiri mempunyai sistem akar bercabang. Akar tanaman ini disebutkan mempunyai bentuk yang panjang berbentuk silinder atau bulat.
Akar tanaman ini seperti serabut kayu dan berkerut sama seperti kayu dan akar licorice tumbuh secara horizontal di dalam tanah. Warna dari akar tanaman ini adalah didominasi warna coklat, namun jika Anda membuka bagian dalamnya warnanya berbeda yaitu berwarna kuning.
Akar licorice sudah dikembangkan menjadi obat di pengobatan Timur dan Barat. Biasanya yang banyak digunakan dalam suplemen kesehatan adalah bagian akar serta batang yang tumbuh di dalam tanah.
Oleh: Rahmawati
(vem/rsk)