Ladies, hampir setiap tanaman obat yang dikonsumsi maupun dihirup pasti mempunyai efek samping toga terhadap beberapa orang. Apalagi digunakan tanpa sepengetahuan dokter dan dengan takaran yang tidak pas. Tak terkecuali dengan bunga lavender. Bunga lavender yang berbau harum serta mempunyai warna yang cantik ini mempunyai efek buruk baik yang ringan maupun sedang.
Penggunaan bunga lavender dalam bentuk minyak atau aromaterapi pada orang dewasa adalah aman namun bagi sebagian orang efek tanaman obat ini menurut laman nccam.nih.gov bisa mengakibatkan iritasi jika dioleskan pada kulit apalagi jika dioleskan pada kulit yang sensitif.
Bahkan pada anak laki-laki lavender mempunyai efek yang kurang menyenangkan yaitu menumbuhkan payudara jika dioleskan. Selain itu minyak lavender bisa menimbulkan keracunan apabila dikonsumsi.
Meskipun begitu ada juga yang menggunakan lavender sebagai bahan pembuat teh atau ekstrak. Jika tidak tahan terhadap kandungan di dalam bunga lavender seseorang akan merasa sakit kepala, konstipasi dan perubahan pada nafsu makan.
Jika anda sedang dalam pengobatan, menggunakan obat-obat penenang disertai mengkonsumsi lavender justru menimbulkan kantuk sehingga bisa jadi efeknya menjadi lebih besar.
Hindari penggunaan lavender pada ibu hamil walaupun tidak disebutkan apa efek samping yang ditimbulkan, namun lebih baik mencegah daridapa mengobati. Dan juga apabila anda sedang mengonsumsi obat-obatan yang sudah jelas menimbulkan kantuk sebaiknya hindari saja penggunaan atau konsumsi lavender.
Oleh: Rahmawati
(vem/rsk)