Ladies ada yang pernah dengar tentang tanaman rempah yang bernama bawang putih nggak? Kalau belum pernah, pasti Ladies asalnya dari luar Indonesia. Soalnya, bagi orang yang sudah tinggal lama di negara kepulauan nan tropis ini bawang putih termasuk salah satu bumbu wajib yang harus ada di setiap masakan.
Bukan tanpa sebab, rasa dan bau khas bawang putih ini memang sangat disukai oleh orang pribumi nusantara ini. Di samping kenyataan kalau tanaman dengan nama latin Allium Sativum ini sangat bagus sekali dikonsumsi untuk meningkatkan kesehatan. Termasuk di bidang kardiovaskular.
Yang dimaksud dengan kardoiovaskular ini adalah segala sesuatu yang berhubungan dengan otot jantung Ladies. Mulai dari respirasi (termasuk pernapasan dan stamina) hingga lancar atau tidaknya peredaran darah ke seluruh tubuh.
Seperti yang disebutkan dalam whfoods.com, segala bentuk penyajian bawang putih ini sudah pernah diteliti dan terbukti bagus untuk sistem kardiovaskular manusia. Baik itu bawang putih dalam bentuk bubuk, minyak, sari bawang putih bahkan bawang putih yang sudah disajikan dalam bentuk makanan.
Allium Sativum ini mampu melindungi sel-sel darah hingga pembuluh darah dari peradangan dan tekanan yang disebabkan oleh proses oksidasi. Nah, kandungan senyawa yang memiliki atribut sulfur dalam bawang putih mampu menghalangi bahkan menangkal terjadinya kedua masalah kardiovaskular ini Ladies.
Nah, sederet kandungan dalam tanaman yang bikin para penjajah betah merampok dan menggerogoti tanah Indonesia selama berabad-abad ini dikenal dengan nama 'Allyl polysulfides'. Dalam 'Allyl Polysulfides' ini sendiri terdapat sekitar 16 senyawa yang bisa digunakan untuk melawan segala macam penyakit yang mengancam sistem kardiovaskular Anda Ladies.
Oleh: Sony Anshar
(vem/rsk)