Walaupun terkesan jadul dan ketinggalan zaman, obat-obatan tradisional tidak pernah sepi peminat. Banyak orang yang lebih memilih obat-obatan tradisional dibandingkan dengan onat-obatan modern. Alasannya sderhanan saja, mereka lebih menyukai obat-obatan yang alami karena dirasa tidak menimbulkan efek samping.
Dalam lingkup pertanian, laman gembongtani.blogspot.com melansir, budidaya tanaman obat juga masih menjadi peimadona banyak orang. Selain tentunya produk yang dihasilkan bersaing harganya, tanaman obat juga dapat digunakan untuk menjaga kesehatan. Namun, ada yang perlu Anda ketahui, merawat tanaman obat memerlukan beberapa cara khusus walaupun pada dasarnya ada sedikit persamaan dengan tanaman-tanaman lain.
Ketika Anda memutuskan untuk memilih salah satu jenis tanaman untuk dibudidayakan, hal pertama yang harus Anda perhatikan adalah suhu dimana tempat Anda tinggal. Tanaman obat memiliki berbagai macam jenis dan setiap jenisnya memiliki perbedaan dalam perawatannya. Jika Anda berada di tempat yang bersuhu agak rendah, carilah tanaman obat yang dapat berkembang di suhu tersebut.
Selain itu, dalam merawat tanaman obat, Anda juga perlu mempertimbangkan curah hujan. Tanaman obat memerlukan curah hujan yang cukup merata. Menurut laman artikel.iklankecil.com, jika Anda memelihara tanaman obat pada skala kecil, Anda harus memperhatikan frekuensi penyiramannya. Tanaman obat biasanya sangat memerlukan air.
Tidak meratanya asupan air pada tanaman obat akan mengakibatkan penurunan pada kualitas dan kuantitasnya. Tentunya Anda menginginkan tanaman obat Anda menghasilkan obat-obatan yang berkualitas bukan? Kalau begitu, ayu mulai menyiram tanaman obat Anda secara teratur.
Oleh: Ratna K.D
(vem/rsk)