Tindik Telinga

Fimela diperbarui 01 Nov 2013, 13:16 WIB

Ada berapa lubang tindik pada masing-masing telinga Anda? Jika Anda memiliki lebih dari satu, mungkin Anda adalah tipikal orang yang suka mempercantik telinga Anda dengan menggunakan aksesoris. Hal tersebut saat ini sudah bukanlah hal yang tabu untuk dilakukan.

Baik wanita dan laki-laku berminat melubangi telinga lagi. Sebagian karena ingin mempercantik diri dan sebagian lagi karena hobi.

Biasanya, bayi perempuan segera ditindik telinganya segera setelah dia dilahirkan. Orang tua mereka pun segera memakaikan anting yang menjadi tanda bahwa mereka memiliki bayi perempuan.

Namun, seiring dengan bergulirnya waktu, tak jarang para wanita ingin menambah lubang tindik di telinga mereka. Laman helpinhealth.com menuliskan bahwa ketika seseorang akan ditindik oleh seorang professional, dia akan diberikan bius lokal.

Penindikan dilakukan dengan menggunakan peralatan yang berbentuk seperti jarum. Segera setelah lubang tersebut terbentuk, sang penindik akan memberikan ganjal pada lubang tesebut agar tidak menutup kembali. Biasanya, pengganjal yang berbentuk seperti silinder panjang tersebut dibiarkan selama beberapa waktu.

Penindikan sebaiknya dilakukan dengan sangat hati-hati dan dalam kondisi yang bisa dikatakan steril. Hal ini bertujuan untuk menghindari terjadinya infeksi pada lubang penindikan. Oleh karena itu, sebaiknya anda meminta pertolongan professional dan tidak melakukan penindikan itu sendiri.

Selain itu, sangat tidak disarankan bagi Anda untuk memakai anting perak hingga 6 bulan setelah penindikan karena perak mengalami proses oksidasi yang dapat mebuat kulit iritasi.

Oleh: Ratih Kristianasari

(vem/rsk)
What's On Fimela