Sirkulasi udara yang baik sangat diperlukan untuk menjaga kesehatan dan kekeringan daerah kewanitaan Anda. Salah satu hal yang dipercaya mampu membantu menjaga daerah kewanitaan adalah penggunaan rutin pantyliner.
Keputihan yang setiap hari dialami oleh sebagian wanita, membuat pantyliner terasa seperti penyelamat dari rasa tak nyaman dan kelembapan yang berlebih yang timbul karenanya. Tapi, tahukan Ladies bahwa ternyata menggunakan pantyliner setiap hari bisa menyebabkan infeksi jamur pada Miss V? Berikut ini penjelasan dari bodytreats.wordpress.com mengenai hal tersebut.
1. Perekat yang ada di bagian pelakang pantyliner terbuat dari plastik. Sederhananya, plastik akan menghambat sirkulasi udara pada bagian tubuh yang paling pribadi milik Anda ini. Jika sirkulasi udara terhambat, maka jamur dan bakteri akan berkembang biak dalam bisa menyebabkan genital acne pada klitoris dan mulut Miss V. Agak menakutkan, kan, Ladies?
2. Pada beberapa merk pantyliner yang menambahkan embel-embel “super breathable” dan “super absorbent”, ternyata produsen menambahkan substansi kimia untuk mendapatkan kualitas tersebut. Waduh! Chemical substance is the least thing you want for Miss V, betul tidak?
3. Tujuan awal penggunaan pantyliner adalah untuk memberikan rasa kering dan selalu bersih saat menstruasi sudah memasuki hari-hari akhir dan tidak membutuhkan pembalut yang tebal lagi untuk menemani keseharian Anda. Selain itu, keputihan yang sedang banyak-banyaknya pada saat-saat tertentu-lah yang membuat pantyliner penting untuk Anda. Jadi sebetulnya, produksi pantyliner tidak dimaksudkan untuk penggunaan setiap hari, Ladies.
Oleh: Mazhi
(vem/rsk)