Operasi Plastik dan Budaya Korea

Fimela diperbarui 25 Okt 2013, 08:48 WIB

Ladies, demam Korea sedang gencar-gencarnya melanda seluruh dunia. Korean waves menghantarkan K-Pop, K Drama, K culture sampai operasi plastiknya. Begitu maraknya operasi plastik di Korea sampai-sampai operasi plastik dianggap hal biasa sama seperti saat anda ingin melakukan perawatan di salon-salon.

Menurut laman shaliza.hubpages.com, operasi plastik di Korea bukan lagi barang mewah namun sudah menjadi wabah. Semua orang demam operasi plastik. Meskipun apa yang disebut dengan standar kecantikan berkembang dan beralih definisinya sesuai dengan perkembangan jaman namun keinginan untuk tampil cantik tak bisa dibendung.

Tahukah anda bahwa pada tahun 2010 sebuah survei dilakukan oleh Ahli Bedah Estetis International dan hasilnya dari 1000 wanita di Korea, 16 diantaranya telah melakukan operasi plastik atau semacamnya. Tak heran mengapa saat ini Korea menjadi destinasi wisata yang kebanyakan pelancongnya tak hanya ingin menikmati keindahan alam Korea namun juga ingin mencicipi wisata operasi plastiknya.

Mengapa Korea terobsesi dengan kecantikan? Di Korea ada paham yang diyakini masyarakat yakni apabila anda mempunyai wajah yang menawan itu berarti anda akan mendapat kesuksesan. Mempunyai wajah yang cantik atau rupawan (eoljjang) merupakan aset. Wajah rupawan akan menang disegala bidang dalam lingkungan yang penuh kompetisi.

Mungkin itulah alasan mengapa di Korea masyarakatnya sangat menggemari operasi plastik karena memang dengan mempunyai wajah yang rupawan merupakan salah satu cara berinvestasi yang logis menurut mereka.

Oleh: Rahmawati

(vem/rsk)