Kasus Krim Kecantikan Abal-abal

Fimela diperbarui 16 Okt 2013, 08:38 WIB

Ladies, tahukan Anda bahwa krim pemutih wajah Anda ternyata membahayakan bagi Anda? Seperti yang dilansir oleh nhs.uk, sebuah survey yang dilakukan oleh British Skin Foundation melansir bahwa 16% ahli kulit mengkonfirmasi bahaya pada krim pemutih wajah.

Lalu bagaimana agar kita mendapatkan krim pemutih wajah yang aman, Ladies? Tentu saja dengan berkonsultasi dengan dokter kulit. Setidaknya, Anda bisa mendapatkan resiko yang lebih kecil.

Ada banyak krim pemutih wajah yang mengandung senyawa illegal yang dijual di pasaran. Senyawa ini bisa merusak kesehatan kulit kita, bahkan beberapa bisa menyebabkan kanker. Salah satu komponen tersebut adalah steroid dosis tinggi.

Tidak hanya steroid, banyak krim pemutih wajah yang mengandung hydroquinon. Senyawa itu adalah semacam pemutih yang sebenarnya sudah tidak boleh digunakan lagi dalam campuran krim pemutih wajah. Namun, hydroquinone bisa tetap dipesan oleh dokter untuk banyak resep tertentu.

Lalu apa yang sudah dilakukan oleh pemerinta Inggris untuk menanggapi hal ini?

Sebenarnya, larangan untuk menggunakan krim pemutih wajah abal-abal sudah mendapatkan perhatian sejak tahun 2007. Beberapa oknum telah ditangkap, salah satunya adalah pasangan yang menjual krim pemutih wajah di Inggris yang juga didenda sebesar 70.000 poundsterling.

Kasus lainnya terjadi di tahun 2009, dimana seorang lelaki menjual obat-obatan dan kosmetik tanpa ijin resmi. Dia menjual krim pemutih wajah yang mengandung corticosteroid dan hydroquinone. Dia didenda 80.000 poundsterling, serta mengembalikan semua penghasilannya dalam berjualan kosmetik tanpa ijin.

Nah pelajaran apa yang bisa kita petik dari sini? Satu, lakukan konsultasi kecantikan dengan dokter. Dua, baca dengan cerdas bahan-bahan produksi krim kecantikan.

Oleh: Nastiti Primadyastuti

(vem/rsk)
What's On Fimela