Ladies, banyak orang yang menyamakan definisi disfungsi ereksi dan impotensi pada pria. Hal ini memang tidak salah meski juga tidak seluruhnya benar. Seperti dijelaskan melalui laman sinnue.com, sebenarnya kedua istilah tersebut memiliki perbedaan penting yang perlu diketahui.
Disfungsi ereksi, atau juga sering disebut sebagai gangguan atau gagal ereksi, merupakan istilah yang digunakan untuk menjelaskan seorang pria yang tidak mampu dan atau tidak bisa mempertahankan ereksi. Dan disfungsi ereksi juga sebenarnya tidak harus terkait denga masalah ejakulasi dini.
Artinya, kegagalan mempertahan ereksi tidak selalu harus disebabkan ejakulasi yang terlalu cepat. Bisa saja bahkan sebelum ejakulasi terjadi, si pria telah kehilangan atau tidak mampu mempertahankan ereksinya. Di samping itu, jika pria yang sama memang sejak awal tidak bisa ereksi, jelas saja bakal sulit untuk sampai pada ejakulasi.
Lain lagi kasusnya dengan impotensi. Istilah ini sebenarnya digunakan dunia medis untuk menjelaskan kondisi kinerja seksual yang lebih luas, termasuk kegagalan ereksi itu sendiri dan atau reproduksi. Gampangnya nih Ladies, pria yang mandul atau dengan tingkat kesuburan sperma rendah, meski tidak mengalami gangguan ereksi, sudah masuk kategori impoten.
Jika mau analogi sederhana, bayangkan saja impotensi adalah kebun atau taman dengan berbagai ragam bunga di dalamnya. Disfungsi ereksi hanya salah satu spesies bunga yang ada dalam taman tersebut Ladies.
Oleh: M. Nasrul Ch.
(vem/rsk)