5 Mitos Tentang Orgasme Wanita Yang Salah

Fimela diperbarui 22 Sep 2013, 12:25 WIB

Siapa di antara Ladies yang percaya mitos tentang orgasme saat seks begitu saja tanpa menelitinya terlebih dahulu? Wah, jangan sampai ya Ladies. Meskipun bukan rahasia umum, tapi bisa jadi mitos-mitos itu adalah kebenaran yang setengah matang yang tidak terbukti.

Ada 5 mitos populer tentang orgasme pada wanita menurut india.com. Artikel ini akan membantu Anda menemukan kebenaran dibalik mitos-mitos tersebut.

1. Orgasme hanya ada melalui penetrasi Miss V
Nyatanya, rangsangan oral, dengan tangan, atau klitoris juga dapat membuat wanita mencapai orgasme, intinya adalah rangsangan seksual. Bukan semata hanya dengan penetrasi. Dari penelitian juga diketahui hanya 1 dari 3 wanita yang mencapai orgasme dari vaginal intercourse.

2. Ada yang salah seandainya orgasme tidak tercapai
Tidak tercapainya orgasme terjadi karena kurangnya waktu untuk foreplay atau kurangnya kenikmatan saat foreplay. Sangat jarang disebabkan oleh kondisi kesehatan tertentu.

3. Hanya wanita yang berpura-pura orgasme
Pria juga melakukannya lho, Ladies. ini karena berpura-pura orgasme terkadang membantunya mencapai klimaks.

4. Vibrator cukup sebagai pengganti
Semua yang palsu tidak akan bisa dengan aslinya. Dalam seks pun juga begitu. Tidak ada yang bisa mengalahkan puncak kenikmatan seksual seperti saat dengan pasangan Anda.

5. Orgasme adalah tujuan dari seks
Seks memang tentang tujuan, tapi bukanlah orgasme tujuan sebenarnya. Tujuannya adalah untuk menikmati momen kebersamaan yang intim. Tidak pernah ditemukan pula cara dan waktu yang tepat untuk mencapai orgasme.

Oleh: Muhammad Faris

(vem/rsk)
What's On Fimela