Mengenal Lupus

Fimela diperbarui 12 Sep 2013, 19:22 WIB

Lupus bukanlah sebuah penyakit yang sering terdengar di kalangan kita. Belum banyak kasus ditemukan di Indonesia, dibandingkan dengan kasus-kasus lainnya. Lalu mengapa kita harus tahu? Karena wanita dekat sekali dengan penyakit itu.

Lupus adalah sebuah penyakit autoimun kronik. Penyakit ini meyerang banyak bagian tubuh seperti kulit, persendian, dan juga organ dalam. Penyakit ini menyerang Anda seumur hidup, karena termasuk dalam jenis autoimmune.

Autoimun berarti bahwa antibodi Anda tidak mengetahui virus jahat dan jaringan tubuh yang bermanfaat bagi tubuh Anda. Dalam kasus lupus, antibodin tubuh Anda memproduksi autoantibodi yang terkadang malah menyerang dan menghancurkan jaringan tubuh.

Menurut womenshealth.gov, siapapun sebenarnya bisa terserang lupus. Tetapi, wanita kulit memiliki resiko 3 kali lebih besar dibandingkan wanita lainnya. Tidak hanya itu, kasus lupus juga lebih sering ditemukan pada perempuan Asia, Latin, dan perempuan berkulit merah. Bila bisa disimpulkan, lupus lebih sering menyerang mereka yang memiliki warna kulit.

Kemudian, lupus juga lebih sering ditemukan terjangkit pada perempuan, terutama mereka yang maish mengasih anak. Selain itu, lupus bukanlah penyakit tunggal, tetapi bisa menyebabkan komplikasi pada bagian tubuh lain.

Wanita yang menderita lupus memiliki risiko terkena sakit jantung lebih besar, seperti coronary artery disease (CAD). Mereka juga rentan terserang osteoporosis. Yang terakhir, mereka juga memiliki resiko lebih besra terkena penyakit ginjal.

Nah itulah lupus, sebuah penyakit yang ternyata dekat sekali dengan perempuan Asia.

Oleh: Nastiti Primadyastuti

(vem/rsk)