Perkembangan baik fisik maupun kemampuan motorik pada bayi sudah dimulai sejak ia pertama lahir. Perkembangan seperti berceloteh, merangkak atau berjalan akan muncul saat bayi telah mencapai usia tertentu. Tapi, teori ini berlaku untuk bayi yang lahir secara normal. Lalu bagaimana dengan bayi yang lahit secara prematur?
Perkembangan pada bayi prematur jelas berbeda. Dijelaskan dalam justmommies.com, perkembangan bayi prematur tidak didasarkan umur asli, melainkan usia kelahirannya ditambah dengan usia kelahiran normal. Jadi apabila bayi Anda lahir 1 bulan lebih cepat, maka pertumbuhannya akan dimulai setelah usianya ditambah 1 bulan dari waktu kelahiran normal. Waktu kehamilan normal umumnya sekitar 36 - 38 minggu.
Penanganan pada bayi prematur biasanya menggunakan metode Early Intervention. Early Intervention diberikan saat bayi masih berada di dalam NICU atau inkubator. Saat bayi masih di dalam inkubator, pelatihan untuk kemampuan bicara, melihat, dan terapi fisik sudah diberikan. Tentunya oleh tenaga ahli. Saat bayi prematur tumbuh besar, peran keluarga sangat penting untuk membantu perkembangannya.
Perkembangan bayi prematur akan terus ditentukan dari usia yang disesuaikan. Biasanya perkembangannya akan dinilai normal ketika memasuki usia 2 tahun. Tapi sulit untuk menentukan apakah ia telah tumbuh sama dengan temannya yang lahir normal. Karena kadang bayi prematur rentan mengalami kelainan pada otak ayng mengakibatkan kesulitan belajar, gangguan pendengaran, dan penglihatan.
Muhammad Faris