Sudahkah Anda tahu cerita tentang Lyla dan Majnun, Ladies? Sebagian besar dari Anda pastilah sudah tahu atau paling tidak mendengar sedikit-sedikit tentang cerita cinta yang satu ini. Cerita cinta ini sangat terkenal dan saking terkenalnya telah banyak diceritakan dalam berbagai pentas dan juga terukir di karya-karya keramik di pelosok-pelosok dunia.
Diceritakan dalam amolife.com. cinta Layla dan Majnun, yang mulanya bernama Qays, bersemi di sekolah. Mereka bersekolah di tempat yang sama dan pertama kali bertemu di sana. Mereka kemudian jatuh cinta pada satu sama lain dan sempat mengecap indahnya cinta tersebut meskipun hanya sesaat.
Tidak berapa lama kemudian hubungan mereka diketahui dan mereka berdua tidak boleh bertemu dengan satu sama lain lagi. Tidak bisa bertemu dengan pujaan hatinya, Qays kemudian mengasingkan dirinya ke padang pasir dan berteman dengan para binatang yang ada di sana. Binatang-binatang tersebutlah yang dikatannya sebagai pelipur lara hati yang ia derita. Di samping itu, ia menolak untuk makan sesuap pun yang menyebabkannya menjadi kurus dan tidak terawat.
Qays memiliki kelakuan yang eksentrik dan kemudian dikenal dengan sebutan Majnun yang berarti orang gila. Pada masa-masa ini, ia bertemu dengan seseorang yang bernama Bedouin yang menjanjikannya untuk bisa mendapatkan Layla, gadis pujaan hatinya, kembali.
Sementara itu, Layla ternyata sudah menikah dengan seorang lelaki yang kaya raya. Namun pernikahannya tersebut segera berakhir karena suaminya meninggal dunia. Mendengar tentang hal ini, Majnun pergi melamar Layla tetapi orang tua Layla tetap tidak menyetujui Majnun menjadi suami putri mereka karena ia terkenal sebagai orang yang gila.
Hingga akhir hayat mereka berdua, keduanya tidak pernah benar-benar bersatu. Usaha terakhir untuk menyatukan mereka adalah dengan menguburkan kedua insan yang saling mencinta ini berdampingan.
Oleh: Meilia Hardianti
(vem/rsk)