Salah satu kekhawatiran ibu hamil dalam menghadapi persalinan adalah rasa sakit dan nyeri yang nantinya dirasakan, terutama bagi ibu hamil yang belum pernah melahirkan sebelumnya. Tetapi, kemajuan teknologi di bidang kesehatan telah dapat meminilmalkan rasa sakit saat persalinan.
Nyeri dan sebelum persalinan disebabkan oleh meningkat dengan tajamnya tekanan darah dan denyut jantung. Jika ibu tidak dapat mengatasi rasa sakit itu, dikhawatirkan konsentrasi dalam menghadapi persalinan akan terganggu. Kondisi ini akan membahayakan ibu dan bayi.
Tetapi, bagi ibu yang tidak bisa menahan rasa sakit dan nyeri selama persalinan sekarang tidak perlu khawatir, ada metode ILA. ILA merupakan teknik untuk mengurangi rasa sakit saat persalinan dengan cara menyuntikkan obat penghilang rasa sakit ke dalam cairan tulang belakang ibu. Karena obat ini bekerja pada satu syaraf, sehingga tidak diserap ke dalam pembuluh darah dan masuk ke dalam tubuh bayi, seperti dilansir shvoong.com.
Obat penghilang rasa sakit ini disuntikkan ketika sudah pembukaan tiga yang ditandai dengan kontraksi yang sering dan intens, dan rasa sakit yang mulai dirasakan lebih. Setelah obat bekerja, kaki ibu akan terasa seperti kesemutan dan merasakan lelah, namun tetap sadar.
Setelah obat disuntikkan, ibu umumnya akan mengalami pola kontraksi yang meningkat. Selanjutnya proses persalinan akan berjalan normal, seperti biasanya.
Meskipun jarang, efek samping yang mungkin terjadi adalah mual, muntah, penurunan tekanan darah dan gatal ringan yang mudah diatasi. Tetapi itu semua bisa dicegah dengan memberikan obat anti mual sebelum pmberian cairan penghilang rasa sakit.
Handayani Rahayuningsih