Ladies, jika Anda melihat upacara seputar pernikahan di sekitar Anda atau bahkan di seluruh dunia, Anda akan menemukan berbagai gaya dan jenis gaun pernikahan yang dipakai oleh sang mempelai. Taukah Anda Ladies, ternyata jenis-jenis tersebut sebagian juga ada arti dan makna khusus, loh?
Biasanya motif pada gaun pengantin atau pakaian pengantin akan melambangkan sesuatu yang bersifat baik dan mendoakan untuk para pasangan. Beberapa mitos yang terdapat pada suatu tempat bahkan membuatnya sebagai tradisi yang wajib untuk digunakan pada pakaian pernikahan tersebut. Di Indonesia saja Anda akan menemukan sejuta kepercayaan pada pengggunaan baju pernikahan, apalagi kalau di seluruh dunia?
Seperti yang dilansir wedding.theknot.com, beberapa mitos seputar fashion dalam pernikahan yang terkenal adalah:
1. Di Asia, mengenakan jubah dengan motif bordir memanjang melambangkan bahwa pasangan pengantin akan mendapatkan kesetiaan yang utuh selama pernikahan.
2. Yunani dan Romawi kuno menganggap jilbab pengantin dapat melindungi pasangan suami istri melindungi dari gangguan roh jahat. Wah, serem juga ya.
3. Di Jepang, warna putih selalu menjadi warna pilihan untuk gaun pengantin pengantin, jauh sebelum Ratu Victoria mempopulerkan gaya tersebut di dunia Barat.
4. Di Korea, pengantin mengenakan warna merah cerah dan kuning pada pakaian pengantin mereka untuk menAndakan sumpah selama pernikahan.
5. Pengantin yang membawa atau memakai barang-barang bekas pada hari pernikahan mereka akan melambangkan kesinambungan dengan masa lalu.
6. Di Denmark, pengantin wanita dan calon pengantin pria menggunakan pakaian yang mempunyai gambar Salib untuk membingungkan roh-roh jahat!
7. Benda apapun yang berwarna biru dan dipasang di gaun pernikahan akan melambangkan kesetiaan.
Oleh: Lucky Kresna Putra
(vem/rsk)