Ladies, sedang bingung ya antara memasukkan si kecil ke TK apa langsung ke SD? Sebenarnya penting nggak sih pendidikan pra-sekolah?
Nah, untuk mengetahui penting tidaknya pendidikan pra-sekolah, silahkan simak ulasan berikut.
Seperti dikutip dari 111301084mset.blogspot.com, menurut UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Bab 1 pasal 1, butir 14, pendidikan pra-sekolah adalah upaya pembinaan kepada anak, sejak lahir sampai dengan usia enam tahun, yang dilakukan melalui pemberian rangsangan pendidikan yang bertujuan untuk mempersiapkan anak memasuki pendidikan lebih lanjut (SD) serta untuk membantu proses tumbuh kembang si anak, baik dari aspek fisik, kognitif, emosional, dan sosial.
Menurut 11082afgs.blogspot.com, dengan memberikan pendidikan pra-sekolah, diharapkan akan membantu perkembangan anak dari aspek fisik (motorik), seperti berlari, menendang bola, mengikat sepatu, menggunting pola, menggambar pola, mengenal rasa atau bentuk, dsb.
Sedangkan perkembangan dari aspek kognitif menyangkut bagaimana anak berpikir dan bertindak, seperti mengenal huruf alphabet, mengenal nama keluarga, mengenal nama anggota tubuh, mengenal nama benda-benda disekitarnya, dll.
Perkembangan aspek emosional berkaitan dengan bagaimana anak mengontrol perasaan dalam kondisi tertentu, misalnya menunjukkan rasa sayangnya pada orang tua, memberikan maaf dan meminta maaf kepada teman, menunjukkan simpati, dll.
Dan yang terakhir, pendidikan pra-sekolah juga diharapkan mampu membantu anak dalam aspek sosial, yang berkaitan dengan kemampuan anak memahami identitas diri, hubungannya dengan orang lain, serta statusnya dalam lingkungan sosial, seperti mengenal aturan-aturan dalam keluarga dan sekolah, bermain dan berinteraksi dengan teman, dsb.
Nah, ladies, setelah membaca penjelasan diatas, masih ragu dengan pentingnya pendidikan pra-sekolah?
Asizah
(vem/ova)