Menunda Imunisasi, Baikkah Bagi Anak?

Fimela diperbarui 25 Agu 2013, 21:39 WIB

Seperti yang sudah ladies ketahui bersama, imunisasi bertujuan untuk memberikan kekebalan tubuh pada bayi agar bayi tidak mudah terserang penyakit yang dapat membahayakan tubuhnya. Imunisasi diberikan secara teratur sesuai jenjang usia si kecil.

Namun, terdapat beberapa orang tua yang merasa bahwa bayinya masih terlalu kecil dan lemah sehingga mereka tidak tega apabila buah hatinya diimunisasi. Orang tua juga beralasan bahwa efek samping dari imunisasi juga kurang bagus bagi bayi. Akibatnya, beberapa orang tua tersebut menunda waktu imunisasi si kecil hingga si kecil berusia sekian bulan.

Apakah hal semacam ini diperbolehkan? Seperti dikutip dari babycenter.com, seorang dokter anak bernama Laurel Schultz menegaskan bahwa anak berusia di bawah 2 tahun sangat beresiko terkena penyakit yang serius dibandingkan dengan anak-anak yang berusia lebih tua.

Selain itu, penelitian dari University of Louisville juga menyatakan bahwa tidak ada fakta bahwa imunisasi dapat berefek samping pada gangguan perkembangan mental jangka panjang pada anak.

Penelitian di University of Louisville tersebut juga membuktikan bahwa anak seharusnyas udah mendapat imunisasi pertamanya di usia 2 bulan. Bayi yang berusia relatif muda saat diimunisasi lebih tahan terhadap efek samping yang ditimbulkan oleh imunisasi.

Jadi ladies, tidak ada alasan untuk menunda waktu imunisasi buah hati. Lakukan imunisasi sesuai jadwal yang sudah ditetapkan sehingga buah hati ladies kebal terhadap berbagai macam penyakit.

Pravianti Ayu Mirantiraras

(vem/ova)
What's On Fimela

Tag Terkait