Apa Saja Sih Fungsi Air Ketuban?

Fimela diperbarui 25 Agu 2013, 21:10 WIB

Meskipun belum pernah hamil, sebagian besar dari Anda pasti sudah mengetahui tentang air ketuban. Namun, apakah Anda telah mengetahuinya secara detil? Jika belum, yuk ikuti ulasan berikut tentang manfaat atau fungsi dari air ketuban untuk bayi.

Dilansir dari situs pennmedicine.org, di dalam rahim ibu yang sedang hamil, terdapat cairan yang bernama amnion, Ladies. cairan inilah yang sering kita sebut air ketuban. Air ketuban ini memiliki banyak peran penting bagi sang janin.

Beberapa manfaat atau fungsi tersebut adalah menjaga janin agar tetap hangat. Selain itu, cairan ini berfungsi sebagai pemisah antara sel-sel yang membentuk organ tubuh yang berbeda agar tidak menyatu. Tangan yang berselaput merupakan akibat kurangnya cairan ini, Ladies. Manfaat lainnya adalah membantu pertumbuhan paru-paru janin.

Selain hal-hal di atas, air ketuban juga dapat membuat janin bergerak bebas, Ladies, sehingga dia bisa melatih otot-ototnya yang telah terbentuk. Air ketuban juga merupakan pelindung dari berbagai macam tekanan dari luar, Ladies. Itulah sebabnya seks saat hamil diperbolehkan karena air ketuban dan kantung pembungkusnya ini telah menjamin keamanan dan kenyamanan sang bayi.

Air ketuban ini mengandung 98% air, 2% garam dan sel-sel pada bayi, Ladies. Hingga bulan keempat, air ketuban ini akan diproduksi oleh tubuh sang ibu. Namun setelah itu, air ketuban akan diproduksi oleh bayi sendiri.

Hal yang mengejutkan adalah bayi Anda minum sekitar 400 ml air ketuban lho, Ladies. Ya, air ketuban ini kemudian nanti akan disaring oleh ginjalnya yang menandakan ginjalnya mulai berfungsi. Setelah disaring, air ketuban tersebut akan dikeluarkan dalam bentuk urin, bercampur dengan air ketuban yang berada di luar dan ikut diminum kembali oleh bayi. Jangan khawatir karena urinnya sehat kok, Ladies.

Nah itu tadi mengenai seluk beluk air ketuban. Ternyata banyak sekali manfaat air ketuban ya, Ladies.

Tulus W.

(vem/ova)

Tag Terkait