Tes ultrasound adalah salah satu tes yang digunakan untuk mendeteksi kanker payudara. Ultrasound adalah salah satu tes untuk mendeteksi kanker payudara yang paling efektif. Tes ultrasound adalah tes ketiga selain MRI dan mammogram yang sering disarankan oleh seorang dokter kepada pasiennya yang terserang kanker payudara. Bahkan, dibandingkan dengan kedua tes yang lain, ultrasound memiliki tingkat sensitivitas yang lebih tinggi dan memiliki persentase alarm palsu yang lebih rendah lho, Ladies.
Ultrasound dilakukan dengan mengirimkan gelombang suara berfrekuensi tinggi yang tidak dapat didengar dengan telinga telanjang melalui payudara. Hasil pantulan dari gelombang suara direkam ulang dan hasilnya akan dicetak dalam gambar ataupun direkam ke dalam video. Kemudian, hasilnya akan digunakan untuk menyelidiki seperti apakah keadaan dari kanker payudara dan di manakah posisinya. Ultrasound memiliki akurasi yang tinggi dan bisa mendeteksi keadaan kanker dalam payudara anda, Ladies.
Kelebihan ultrasound adalah mampu mendeteksi apakah benjolan di payudara wanita tersebut adalah kista (kantung berisi cairan) ataukah benjolan padat. Bila benjolan tersebut adalah kista berisi cairan, Ladies, ultrasound akan dilanjutkan dengan prosedur pengambilan cairan menggunakan jarum dan alat suntik. Apabila setelah cairan tersebut diambil benjolan tersebut menghilang, anda tidak perlu melanjutkan pengobatan.
Ultrasound juga sering menjadi tes awal sebelum biopsi atau prosedur medis lainnya karena mampu menentukan posisi tepat dari penyakit tumor yang menyerang. Menurut webmd.com, untuk membantu menentukan posisi yang tepat untuk biopsi diperlukan ultrasound terlebih dahulu.
Oleh: Mamor Adi P
(vem/tyn)