Hamil dan Menyusui, Kenali Pengaruhnya

Fimela diperbarui 25 Jul 2013, 18:59 WIB

Jika kita lihat di sekitar kita, terkadang ada keluarga dengan dua orang anak dengan jarak usia yang tidak terlampau jauh. Kalau dipikir-pikir, bisa jadi ibu dari anak tersebut menyusui anak pertama sambil mengandung anak kedua.

Pernahkah Anda merasa penasaran bagaimana si ibu bisa hamil dan menyusui pada saat yang bersamaan? Tidakkah itu berpotensi membahayakan? Dan masih ada berbagai pertanyaan lain yang mungkin muncul di benak Anda.

Babymed.com melansir tentang pengaruh kehamilan terhadap proses menyusui untuk menjawab rasa penasaran Anda. Hal pertama yang sering ditengarai oleh ibu hamil adalah perubahan pada payudara. Pada minggu awal kehamilan, payudara akan berubah menjadi lembut dan puting terasa nyeri.

Jika ibu memilih menyusui pada saat seperti ini, pastinya akan terasa sangat tidak nyaman dan bahkan menyakitkan. Rasa nyeri dan tidak nyaman yang terjadi bervariasi pada setiap wanita. Ada yang mengalami nyeri dan rasa tidak nyaman selama trimester pertama, tapi ada juga yang mengalami hal tersebut hingga masa kehamilan berakhir.

Perlu Anda ketahui juga bahwa kondisi kehamilan dapat memengaruhi rasa dan volume dari air susu Anda. Ada kemungkinan buah hati Anda akan berhenti menyusu ASI karena rasanya yang tidak sesuai dengan lidahnya.

Pada kasus lain, bisa jadi buah hati Anda tidak mendapatkan air susu yang cukup untuk memuaskan rasa dahaga dan laparnya. Perhatikan buah hati Anda dan segera cari solusinya.

Wahyu Wienanda

(vem/ova)
What's On Fimela