Infeksi jamur dapat muncul dan menjadi masalah ketika Anda menyusui. Infeksi jamur ini, seperti dikutip dari womenshealth.gov, dapat disebabkan oleh pertumbuhan organisme Candida yang berlebihan. Sebenarnya Candida tidak membahayakan ketika masih bisa dikontrol pada tingkatan normal.
Sayangnya ada kalanya bakteri baik yang mengontrol pertumbuhan Candida sedang terganggu dan tidak seimbang sehingga menyebabkan organisme ini tumbuh berlebihan sampai menimbulkan infeksi. Tentunya Anda perlu mengetahui ciri apa saja yang muncul ketika Anda mengalami infeksi jamur.
Biasanya Anda mengalami nyeri pada puting selama lebih dari beberapa hari bahkan meskipun Anda sudah memastikan posisi menyusui dan isapan bayi sudah nyaman. Nyeri puting juga bisa muncul tiba-tiba setelah Anda melewati masa-masa menyusui tanpa rasa sakit.
Ciri lainnya ada pada warna puting seperti berwarna merah muda dan terlihat mengkilat. Seringnya rasa gatal di sekitar puting serta rasa sakit pada payudara juga menyertai infeksi ini setelah atau ketika Anda menyusui.
Untuk menghindari infeksi yang lebih parah dan semakin menyebar, Anda dapat melakukan beberapa hal seperti mengganti nursing pads lebih sering agar putting tidak lembab karena sisa-sisa susu yang diserap nursing pad. Jangan lupa untuk mencuci handuk dan baju dengan air yang sangat panas atau bersuhu di atas 122°F.
Mengganti bra cukup sering juga dianjurkan untuk menjaga kebersihan daerah payudara. Pastikan Anda juga sering mencuci tangan Anda maupun tangan si kecil. Sterilkan pula alat-alat yang dipakai si kecil dengan air mendidih. Yang terpenting, pastikan anggota keluarga Anda tidak memiliki infeksi jamur dan selalu menjaga kebersihan diri maupun rumah.
Wahyu Wienanda