Anak Anda sering kumat asmanya karena udara? Belum tentu! Penderita asma anak-anak lebih sering terpicu oleh makanan yang dikonsumsi, baik secara langsung atau tidak. Makanan yang langsung memicu asma akan menimbulkan efek buruk yang bahkan bisa mengancam nyama puta putri Anda ketika itu. Sedangkan efek tidak langsung akan menimbulkan efek perlahan menjadi asma kronis.
Jika asma anak Anda parah hampir setipa saat, tidak pada musim tertentu saat cuaca berangin dan dingin, maka waspadailah makanan yang kemungkinan besar menjadi pemicu asmanya. Beberapa makanan yang umumnya menjadi penyebab alergi yang juga memicu asma adalah susu, keju, telur, makanan berbahan gandum dan ragi, serta makanan berpengawet dan memakai pewarna.
Dilansir di livestrong.com, Shane Broughton, Ph.D. dari University of Wyoming mengatakan bahwa masyarakat salah menilai kontaminasi di udara sebagai penyebab asma, karena ternyata makanan membawa andil lebih besar. Dia telah meneliti selama lebih dari 10 tahun tentang pengaruh makanan di Inggis, Irlandia, New Zealand, dan Australia.
Seorang professor di bidang environmental medicine Anthony Seaton, M.D., dari Aberdeen University Medical School, Skotlandia telah mempelajari kehidupan anak-anak di Saudi Arabia. Anak-anak di perkotaan banyak mengonsumsi makanan cepat saji ala Amerika dan anak pedesaan yang banyak makan sayur dan buah. Meski perhitungan akan dampak polusi telah diminimalisir, tetap anak perkotaan memiliki resiko tiga kali lebih besar daripada yang berasa di pedesaan.
Oleh: Zurriat Nyndia
(vem/tyn)