Setelah melahirkan Ibu bingung akan memilih kontrasepsi apa yang cocok dan aman bagi ibu menyusui? Tenang. Cukup dengan menyusui saja, ibu sudah tidak perlu bingung lagi. Selain itu, memberikan ASI eksklusif juga penting kan bagi kesehatan adik bayi.
Mungkin Ibu mempunyai beberapa pertanyaan seperti yang diulas di plannedparenthood.org berikut ini.
Bagaimana Cara Kerja Menyusui Agar Bisa Jadi Alat Kontrasepsi?
Menyusui bisa digunakan sebagai alat kontrasepsi sesaat setelah seorang ibu melahirkan dan selama ibu memberikan ASI eksklusif pada bayinya. Artinya, saat bayi tidak minum apa-apa selain ASI.
Selama ibu menyusui, tubuh tidak memproduksi hormon yang memicu proses ovulasi atau saat dimana sel telur lepas dari indung telur. Jadi, kehamilan tidak bisa terjadi jika sel telur tidak keluar.
Seberapa Efektif Menyusui Sebagai Alat Kontrasepsi?
Menyusui bisa menjadi efektif jika dilakukan dengan benar. Ibu harus menyusui adik bayi dengan rutin selama 6 bulan pertama. Ibu masih bisa hamil lho jika tidak melakukannya dengan benar.
Menyusui bisa jadi alat kontrasepsi efektif selama 6 bulan setelah melahirkan jika ibu tidak mengganti ASI dengan susu formula misalnya dan jika ibu tidak mengalami menstruasi sejak melahirkan. Selain itu, ibu juga harus menyusui bayi minimal 4 jam sekali pada siang hari dan 6 jam sekali pada malam hari.
Yang perlu diingat adalah, Ibu bisa mempercayakan kegiatan menyusui sebagai alat konstrasepsi selama 6 bulan saja setelah melahirkan. Setelah bayi berumur 6 tahun, sebaiknya konsultasikan lagi alat kontrasepsi apa yang cocok dan tepat untuk Anda.
Oleh: Agit Diyanita
(vem/ova)