Kapan Biasanya ASI Mulai Diproduksi?

Fimela diperbarui 22 Jul 2013, 15:05 WIB

ASI adalah susu yang khusus diproduksi sesuai dengan kebutuhan bayi. Jika membicarakan ASI, mungkin ada di antara anda, para ibu menyusui, yang penasaran sebenarnya kapan ASI mulai diproduksi dan apakah ada tanda-tanda khusus yang menunjukkan mulai diproduksinya ASI.

Berdasarkan informasi yang terangkum dalam situs www.babycenter.com, ASI pada umumnya sudah diproduksi ketika ibu masih mengandung. Jenis ASI yang muncul pada awal masa menyusui yang disebut colostrums pun sudah mulai ada sejak 4 bulan mengandung, meskipun mungkin banyak yang tidak menyadarinya.

Jika yang anda maksud adalah kapan waktu ASI anda mulai diproduksi dengan jumlah besar, jawabannya mungkin adalah beberapa saat setelah persalinan. Dijelaskan dalam situs ini, ketika placenta yang terhubung dengan pusar bayi dipotong dan dikeluarkan dari tubuh ibu, pada saat itulah hormon yang menyebabkan diproduksinya ASI yang bernama hormon prolactin mulai bekerja.

Berdasarkan situs yang sama, ASI yang diproduksi ibu yang baru pertama kali melahirkan biasanya akan mulai meningkat jumlahnya pada tiga atau empat hari setelah melahirkan. Biasanya anda akan merasakan bahwa payudara anda akan semakin terlihat kencang, terasa penuh dan berat.

Sedangkan jika anda mengalami masa persalinan yang sulit, mungkin ASI baru akan meningkat volume produksinya setelah empat atau lima hari.

Namun, anda tak perlu khawatir. Masing-masing wanita memiliki waktu meningkatnya jumlah ASI yang berbeda-beda. Yang jelas, disebutkan pula di situs ini, bahwa semakin awal dan semakin sering anda menyusui bayi anda, akan semakin lancar produksi ASI anda.

Oleh: Alfi Suci D.

(vem/tyn)