Tampaknya Anda sudah cukup familier dengan berbagai keunggulan dari menyusui si kecil secara langsung dibandingkan dengan memberikan susu formula. Keunggulan itu juga tidak hanya bisa diperoleh si kecil melainkan Anda sebagai ibu juga bisa merasakan keuntungan menyusui.
Pernahkah Anda mendengar bahwa ASI bisa mencegah obesitas pada bayi? Tampaknya well.blogs.nytimes.com mengabarkan lain. ASI dianggap tidak berpengaruh dalam upaya Anda menjaga berat badan si kecil.
Dengan kata lain, ASI tidak bisa menghindarkan buah hati Anda dari obesitas atau kegemukan. Sebuah percobaan yang acak telah dilakukan dan ternyata hasilnya mendukung pernyataan tersebut.
Beberapa peneliti mempelajari lebih dari 13.000 pasang ibu dan bayi yang diberi ASI eksklusif. Mereka dibagi menjadi dua kelompok yaitu kelompok menyusui yang disesuaikan dengan panduan dari World Health Organization (WHO) dan kelompok menyusui yang biasa.
Setelah tiga tahun, 43 persen dari kelompok WHO masih menyusui secara eksklusif. Sedangkan pada grup satunya yang dianggap sebagai grup kontrol, hanya 6 persen yang tetap memberi ASI eksklusif pada buah hati mereka.
Setelah enam bulan berlangsung, persentasenya menurun pada 7.8 persen pada grup WHO dan 0.6 persen pada grup kontrol. Untuk menindak-lanjuti studi tersebut, pengecekan pada pertumbuhan si kecil diamati lagi pada usia 11 tahun.
Ternyata tidak ada efek yang signifikan terhadap pertumbuhan berat badan maupun tinggi badan mereka, meski asupan ASI dibedakan. Tapi bukan berarti ASI tidak memiliki efek baik lain bagi si kecil, Ladies.
Oleh: Wahyu Wienanda
(vem/ova)