Sebagai ibu kita ingin memberikan yang terbaik untuk anak kita kan, apalagi saat ia masih bayi. Sebisa mungkin kita memberikan ASI eksklusif untuk menjaganya agar tetap sehat. Lalu, bagaimana caranya agar kita bisa menyusui dalam beberapa bulan kedepan? Simak ulasan dari telegraph.co.uk berikut.
Menurut sebuah studi dari peneliti di University of California, San Francisco memberikan susu formula dalam jumlah sedikit pada bayi beberapa hari setelah ia dilahirkan bisa membuat Ibu rileks sejenak dan bisa memperpanjang waktu menyusuinya.
Penelitian ini menunjukkan bukti bahwa memberi susu formula dengan jumlah terbatas bisa memberikan manfaat bagi beberapa bayi, dengan syarat si bayi mengalami penurunan berat badan yang signifikan pada beberapa hari setelah dilahirkan.
Pada beberapa hari pertama setelah melahirkan, seorang ibu tidak memproduksi susu dalam jumlah yang banyak. Tapi, yang keluar adalah kolostrum, susu pertama yang keluar biasanya kental dan berwarna kekuningan. Kolostrum ini kaya akan protein yang mengandung antibodi untuk mencegah bayi terkena penyakit.
Pada saat kolostrum yang keluar, bukan ASI yang cair, ada beberapa bayi yang turun berat badannya dan itu mengindikasikan bahwa bayi tersebut lebih sering lapar. Tapi yang patut diingat adalah jangan memberikan susu formula satu botol penuh karena bisa membuat bayi susah kembali disusui ibu.
Pemberian susu formula pun diberikan lewat suntikan seperti infus bukan lewat botol, karena jika diberi botol dengan dot, bayi akan bingung dengan puting ibu dan pada akhirnya lebih memilih minum lewat botol. Hasilnya, ibu tidak lagi menyusui.
Oleh: Agit Diyanita
(vem/ova)