Payudara Tidak Nyaman Ketika Menyusui? Ini Penyebabnya

Fimela diperbarui 12 Jul 2013, 22:19 WIB

Menyusui adalah proses yang akan dilewati oleh setiap wanita, terutama mereka yang berencana untuk menjadi seorang ibu. Ketika seorang ibu hamil, tubuh mereka akan memproduksi hormon kewanitaan dalam jumlah besar yang fungsinya adalah mempersiapkan mereka untuk proses melahirkan dan menyusui yang akan dijalani setelah melahirkan.

Menurut babycenter.com, peningkatan jumlah hormon ini akan memberikan sejumlah perubahan pada tubuh wanita yang salah satunya adalah payudara yang terasa penuh dan tidak nyaman. Payudara yang penuh ini adalah akibat dari otak anda memberikan sinyal kepada tubuh anda untuk memproduksi air susu pertama untuk tubuh bayi anda, yaitu colostrums.

Ketika tubuh anda memproduksi colostrums dan menyimpannya dalam payudara untuk langsung diberikan kepada buah hati anda selepas proses kelahiran. Pada beberapa kasus, bahkan setelah menyusui sekalipun, payudara akan tetap terasa penuh dan tidak nyaman bahkan bengkak dan terasa nyeri. Hal ini adalah hal yang normal untuk terjadi.

Pada beberapa kasus yang lain, payudara akan terasa nyeri dan bengkak akibat terhambatnya saluran air susu. Permasalahan kesehatan ini seringkali terjadi pada wanita yang melakukan operasi pembentukan payudara ataupun memiliki implantasi dalam payudaranya. Implantasi dapat menghambat saluran air susu dan menyebabkan rasa tidak nyaman pada payudara.

Selain itu, ketika tubuh anda sedang rajin-rajinnya memproduksi air susu ibu pertama atau colostrums, ada baiknya anda tidak memakai pakaian ketat ataupun bahkan bra, karena bisa menyebabkan rasa tidak nyaman pada payudara anda yang tengah diisi penuh dengan colostrums.

Oleh: Mamor Adi P

(vem/tyn)