Secara alami, bayi mengetahui cara menyusui dari payudara ibu. Nalurinya akan menggiringnya untuk mengetahui dimana letak dia harus menyusu dan bagaimana dia dapat menyedotnya.
Terkadang muncul permasalahan pada beberapa bayi. Mereka tidak dapat menyusu dari payudara dengan lancar dan lebih memilih untuk meminum susu dari botol. Kasus inilah yang dinamakan “bingung puting”.
Jika hal ini tidak diatasi, akan berakibat pada bayi yang tidak mau lagi menyusu. Tahukah Anda jika ini bisa menimbulkan kurang hingga tidak adanya produksi ASI karena rangsangan hisapan bayi yang kurang.
Kebanyakan ibu berpikir bahwa bingung puting ini dikarenakan kemudahan menyusu pada botol. Bayi lebih mudah menghisap botol untuk mendapat asupan makanan yang cukup dan kemudian “melupakan” bagaimana caranya untuk menyusu dari payudara ibu.
Situs babycenter.com menyatakan bahwa hal ini disebabkan masalah yang didapat bayi saat menyusu langsung pada ibu. Ada kemungkinan bayi merasa tidak mendapatkan cukup makanan dari ASI. Bisa karena posisi menyusui yang salah, atau produksi ASI Anda memang kurang.
Tanda jika bayi kekurangan asupan ASI yang paling menonjol adalah kekurangan berat badan. Beberapa tanda lainnya adalah rasa sakit pada puting Anda saat dan setelah menyusui akibat posisi menyusui yang salah. Jaga asupan gizi Anda juga untuk merangsang produksi ASI yang menunjang kebutuhan tumbuh kembang bayi.
Oleh: Zurriat Nyndia
(vem/sfg)