Pengaruh dari diagnosis kanker payudara terhadap kehidupan pekerjaan bisa sangat berbeda antara satu orang dan yang lainnya. Untuk beberapa orang, pengaruh yang ditimbulkan tidaklah besar. Mereka bisa saja mempunyai seorang supervisor yang dapat mengerti keadaan anda dan menyesuaikan jadwal mereka.
Untuk yang lain, akan muncul pertanyaan mengenai bagaimana untuk mengatur pekerjaan dan program perawatan yang sedang dijalani: Bagaimana saya memberitahu bos saya? Haruskah saya cuti kerja untuk treatment? Bagaimana saya dapat membayar treatment?
Salah satu cara untuk mengatur aspek-aspek emosional, fisik dan legal untuk menyeimbangkan pekerjaan dan treatment yang sedang anda jalani seperti yang dilansir oleh wwbreastcancer.org adalah bersikap jujur dan terbuka dengan memberitahu atasan dan rekan kerja anda tentang diagnosis kanker payudara yang anda terima.
Pertanyaan pertama yang mungkin muncul dalam pikiran anda ketika berpikir tentang memberitahu atasan atau rekan kerja anda adalah bagaimana tanggapan rekan dan atau atasan Anda jika mereka tahu kondisi anda saat ini. Tentunya, anda tidak harus memberitahu semua orang jika anda merasa diagnosis yang anda terima tidak berpengaruh terhadap kecakapan anda bekerja atau jadwal anda bekerja.
Namun, jika dirasa diagnosis yang anda terima akan berpengaruh terhadap pekerjaan anda, sebaiknya anda membicarakannya dengan atasan dan beberapa rekan kerja anda. Anda bisa mulai dengan rekan kerja anda, karena mereka yang biasanya lebih dekat dibanding atasan. Ingat, kenyamanan anda dalam memberitahukan mereka adalah yang terpenting. Jadi, ciptakan suasana diskusi yang mudah dan santai.
Bisa dipastikan juga bahwa reaksi orang tentu berbeda. Beberapa rekan anda akan bersikap mendukung, namun beberapa yang lain mungkin justru tidak nyaman dengan percakapan ini. Dan anda harus mempersiapan diri untuk menghadapinya. Jangan takut untuk meminta pengertian dari rekan dan atasan anda. Ingat, di tempat kerja, Anda tidak pernah sendiri!
Oleh: Desti Ayu Ruhayati
(vem/sfg)