Fimela.com, Jakarta Spin off film Ada Apa dengan Cinta?, Milly dan Mamet bisa jadi salah satu film paling ditunggu penonton akhir tahun ini. Kisah cinta dan keluarga ini jadi terasa berbeda dengan sentuhan Ernest Prakasa yang sukses dengan film Cek Toko Sebelah dan Susah Sinyal.
Seperti dua film sebelumnya, Ernest kembali memberikan tontonan dan tuntunan dalam kisah keluarga dan cinta. Duet Ernest dan Meira Anastasia sebagai penulis dipastikan memberikan suguhan romantisme dan humor secara bersamaan.
Antusiasme itu tentu dibarengi dengan ekspektasi tinggi. Namun, jika Anda berharap mendapatkan romantisme dan kekompakan geng Cinta dalam film ini bersiaplah untuk kecewa. Karena dalam film Milly & Mamet, porsi akting Dian Sastrowardoyo, Ardinia Wirasti, dan Titi Kamal tak bisa dimanfaatkan untuk memberi kesan nostalgia pada film AADC.
What's On Fimela
powered by
Chemistry persahabatan mereka yang sudah terjalin sejak 2002 (saat AADC pertama tayang) terasa hambar. Apalagi film ini tayang setelah film AADC? 2 dimana persahabatan geng Cinta diuji dan tampak hangat.
Ini juga bukan kisah fenomenal Cinta dan Rangga di film AADC. Namun, disajikan berbeda lantaran tokoh yang diangkat adalah sosok Milly dan Mamet, dua tokoh tak terlalu mendapat porsi kala kisah asmara Cinta dan Rangga menjadi fokus di dua film AADC.
Penuh Dinamika
Ini kisah tentang cinta dalam rumahtangga Milly dan Mamet yang penuh dinamika. Kisah tentang bagaimana mereka akhirnya menjadi suami istri yang terpendam juga tak dimunculkan dalam kisah film ini.
Milly & Mamet memang menggambarkan perang batin rumah tangga mereka pasca menikah dan dikaruniai satu orang anak. Milly yang berjuang melawan kejenuhannya menjadi ibu rumah tangga, serta Mamet yang dilema dengan cita-citanya menjadi seorang chef.
Unsur drama muncul dari kisah Milly dan Mamet menyelesaikan berbagai masalah yang ada di rumah tangganya. Adegan emosional yang dilakoni Sissy Priscillia dan Dennis Adhiswara di film ini cukup membuktikan kualitas akting mereka sebagai aktor.
Canda Tawa
Porsi bagi para pemain pendukung pun tak kalah menarik. Julie Estelle dan Yoshi Sudarso patut diacungi jempol sebagai pihak yang bertindak sebagai penghadir konflik. Ada juga Roy Marten dengan karakter kerasnya di sisi lain yang ikut meninggikan tensi di keluarga kecil Milly dan Mamet.
Namun, Ernest tetaplah Ernest dengan gaya komedi yang pintar. Disamping drama yang mengharu, unsur komedi pun tak luput dari perhatian. Ernest pun cukup jeli menyulap Isyana Sarasvati dan Melly Goeslaw menjadi karakter yang bisa membuat penonton terpingkal.
Disamping itu, peran para komika seperti Aci Resti, Ardit Erwandha, Bintang Emon, Arafah Rianti, Muhadkly Acho dan beberapa nama lain pun mendapat porsi komedi yang pas dalam film yang membuat durasi tak terasa membosankan. Ernest Prakasa berhasil memberikan gelak tawa yang tak terpaksa dalam sebuah tontonan film layar lebar. Kali ini menjadi spesial lantaran sang komika berhasil memberikan warna lain di bendera besar Ada Apa Dengan Cinta.