Perawatan Ultherapy, Teknik Peremajaan Kulit Tanpa Jahit dan Suntik

Fimela diperbarui 08 Sep 2018, 10:12 WIB

Kemajuan teknologi dan kecantikan memang selalu berjalan beriringan. Teknologi yang hadir dalam dunia kecantikan, ikut ambil bagian dalam menambahnya daftar pengalaman yang dirasakan wanita.

Apalagi pengalaman estetika yang berkaitan dengan peremajaan kulit. Salah satu teknik peremajaan kulit yang populer di kalangan dokter kecantikan adalah ultherapy, dengan menggunakan teknologi ultrasound imaging (pencitraan ultrasonografi).

Ultherapy merupakan perawatan kecantikan non-bedah yang dapat mengencangkan kulit kendur, di bagian wajah, alis, leher, dan bawah dagu, serta memperbaiki garis halus dan kerutan di daerah sekitar bawah leher.



"Jadi ultherapy ini pada intinya bukan menghilangkan lemak di bagian wajah, tapi justru menguatkan jaringan sebagai pondasi yang targetnya adalah skin lift," jelas Founder Jakarta Aesthetic Clinic, dr. Olivia Ong saat ditemui dalam acara launching aplikasi Real Matters ID, Jakarta, Jumat (7/9).

Olivia menjelaskan, ultherapy ini semakin diminati banyak wanita karena kemampuannya meremajakan kulit, tanpa jahit bahkan suntik. Dengan teknologi yang dimiliki, dokter dapat melihat lapisan kulit saat perawatan berlangsung.

Dokter juga memastikan energi ultrasound dialirkan ke bagian kulit dengan kedalaman yang tepat. Oh ya, teknologi ultherapy didukung oleh lebih dari 50 studi klinis, lebih dari 60 makalah kesehatan terpercaya, dan lebih dari 100 paten dari seluruh dunia.



Ultherapy bahkan menjadi satu-satunya perawatan ultrasound otentik yang lolos uji FDA, untuk perawatan non-bedah. "Ultherapy ini seperti perangsangan (kolagen) yang makin intens dilakukan, hasilnya semakin bagus dan bisa bertahan tahunan," kata Olivia.

Jika kamu ingin memiliki kulit lebih awet muda dan makin terawat, ultherapy bisa menjadi solusi perawatan yang tepat. Semoga informasi ini bermanfaat.

(vem/mim)